Notification

×

Iklan

.

Iklan

.

Advetorial

MTQ VIII Antar Dusun Seneubuk Aceh, Fadlon : Cikal Bakal Lahir Gernerasi Berpondasi Islami

| September 04, 2022 WIB

Wakil Ketua I Dewan Perwakilan Rakyat Kabupaten (DPRK) Aceh Tamiang, Fadlon, SH saat memberikan sambutan pada MTQ VIII antar dusun Kampung Seuneubok Kecamatan Bendahara. (ERWAN|KABARDESA.CO.ID)


ACEH TAMIANG, KABARDESA.CO.ID -- Wakil Ketua I Dewan Perwakilan Rakyat Kabupaten (DPRK) Aceh Tamiang, Fadlon, SH mengapresiasi pelaksanaan MTQ Antar Dusun Kampung Seneubok Aceh Kecamatan Bendahara dilakukan dapat secara berkesinambungan (kontinu).


"Ini kegiatan yang cukup luar biasa, saya sebagai Wakil Ketua DPRK Aceh Tamiang mengaspresiasi MTQ Antar Dusun ini," ungkap Wakil Ketua I Dewan Perwakilan Rakyat Kabupaten (DPRK) Aceh Tamiang, Fadlon, SH saat memberikan kata sambutan pada acara penutupan MTQ tersebut, Sabtu (3/9/2022) sekira pukul 20.30 WIB.

Wakil Ketua I Dewan Perwakilan Rakyat Kabupaten (DPRK) Aceh Tamiang, Fadlon, SH saat memberikan hadiah berupa Kulkas kepada Juara Umum pada MTQ VIII antar dusun Kampung Seuneubok Aceh yang jatuh pada Afdal Zikri dari Dusun Peutua Puteh. (ERWAN|KABARDESA.CO.ID)



Menurut Fadlon MTQ antar dusun ini dapat dijadikan model yang dapat dicontoh untuk kampung khususnya dalam Kecamatan Bendahara dan umumnya Kabupaten Aceh Tamiang dengan menjadi agenda tahunan.


Dirinya berharap, dengan MTQ ini, nantinya bisa menciptakan generasi muda mudi yang kokoh dalam bingkai aqidah ajaran Islam.


Selanjutnya melahirkan pemimpin masa depan yang di dasari oleh keislaman dengan pondasi Islam, Iman yang kokoh. Menciptakan kader insani berdogma Islami.


“Harapan saya, ini harus digalakkan terus dan jangan terputus. Sebab dimulai dari hal yang kecil seperti ini, bisa menciptakan Qori’ah yang mampu bersaing, tidak hanya di tingkat Kabupaten, Provinsi dan Nasional. Tetapi mampu mengangkat harkat dan martabat rakyat Aceh di MTQ internasional,” jelas ungkap Politisi Partai Aceh ini.


Kata Fadlon, MTQ juga mengajarkan anak-anak usia dini mengenal Islam yang kaffah agar tidak terjerumus pada ajaran atau faham yang menyesatkan. Serta mampu menolak isme intoleran serta menangkal radikalisme di Bumi Muda Sedia.


Sebelumnya Datok Penghulu Kampung Seuneubok Aceh. Rusli, SPd mengatakan, Musbaqah Tilawatil Qur’an (MTQ) ke- VIII antar dusun, Kampung Seuneubok Aceh diikuti oleh tiga dusun diantaranya Dusun Trani Hasyim, Imam Ma’un dan Peutua Puteh serta memperlombakan tujuh cabang diantaranya, Dakwah, Cerdas Cermat, Hapalan Ayat Pendek, Bacaan Ayat Al-Qur’an.


Masih Rusli, dikatakan bagi Qori dan Qori’ah yang menjadi juara, jangan berbangga hati, jadikan momentum kemenangan itu untuk meningkatkan dan penyemangat untuk memperdalam lagi bacaan dan isi kandungan Al-Qur’an.


Dia juga mengingatkan, pada Qori dan Qori’ah yang belum mendapat juara jangan berkecil hati. Sebab kekalahan itu merupakan kemenangan yang tertunda sebagai cemeti untuk kemenangan dimasa depan.


Dalam acara penutupan MTQ VIII Antar Dusun Kampung Seneubok Aceh Kecamatan Bendahara tersebut turut diisi dengan kegiatan ceramah dengan Ustad Basyir, S. Pd. Dalam kondisi diguyur hujan, Ustad Basyir, S. Pd mampu membuat jamaah tidak beranjak dari tempat duduk.


Pada acara penutupan diumumkan para juara 1, 2 dan 3 di tujuh perlombaan diantaranya Juara Umum diraih oleh Afdal Zikri dari Dusun Peutua Puteh, Peserta Terbaik diraih oleh Safira Maulida dari Dusun Trani Hasyim serta Peserta Terpavorit jatuh pada Qasya Nabila dari Peutua Puteh.


Acara penutupan juga turut dihadiri oleh Camat Bendahara, Sandi Suhendri, anggota DPRK Aceh Tamiang, H. Saiful Sopyan serta para   Datok Penghulu diseputaran Kampung Seneubok. (ERWAN|KABARDESA.CO.ID)


×
Berita Terbaru Update