 |
| Infrastruktur jalan desa penghubung antar dusun dan desa Tawaliang (foto Awt/hikma) |
Kabardesa.CO.ID.MAMASA SULBAR --UU No. 6 Tahun 2014 tentang Desa telah memberikan legal standing dan landasan strategis untuk pembanguan dan pemberdayaan masyarakat desa, menuju desa yang mandiri dan sejahtera. UU Desa memberikan pengakuan dan penyerahan kekuasaan berskala desa.
Dengan pengakuan dan penyerahan kekuasaan tersebut, desa memiliki kewenangan di bidang penyelenggaraan pemerintahan desa, pelaksanaan pembangunan desa, pembinaan kemasyarakatan desa, dan pemberdayaan masyarakat desa berdasarkan prakarsa masyarakat, hak asal usul, dan adat istiadat desa. Dalam rangka menopang pelaksanaan kewenangan tersebut, UU No 6 Tahun 2014 mengamanatkan kepada pemerintah pusat untuk mentransfer dana ke desa yang bersumber dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara.
Sehubungan Dengan Hal diatas sebanyak 168 Desa Di kabupaten Mamasa Sulawesi Barat nampak semakin berbenah dengan Kebijakan pemerintah melalui Dana Desa (DDS). Seperti halnya Desa Tawalian timur Kecamatan Tawalian Sulawesi Barat, Nampak jelas pembangunan Infrastruktur di sana mulai merambah Dari desa ke desa,maupun dari dusun ke dusun.
Hasil pantauan Awak media hari ini Selasa 30 April 2024, Nampak pembangunan jalan Rabat Beton dalam tahap pekerjaan. Kepala Desa Tawalian Timur Saulinggi yang di temui di Lokasi menjelaskan Bahwa, dirinya Menjabat selaku kepala desa Tawalian timur baru setahun lebih. Dimana Saulinggi terpilih Pada pilkades 2023 lalu. Kendati jabatan Saulinggi Baru seumur jagung, namun pembagunan Infrastruktur di desanya cukup memadai. Saulinggi Selaku kepala Desa Tawalian Timur mengelola DDs kurang lebih 800 Juta rupiah.
Dana Desa Sebesar 800 juta tersebut sekitar 20% dialokasikan untuk Bidang Ketahanan Pangan ( ketapang), Bantuan Langsung Tunai (BLT) sebanyak 20% , dan selebihnya Untuk membiayai kegiatan kegiatan desa lainnya. Dibalik Jabatan Saulinggi yang baru setahun lebih, berhasil mengerjakan Empat Titik jalan. bukan itu saja, Pengadaan Peralatan Pertanian pun telah di nikmati masyarakat Tawalian timur.
Kendati demikian, Dana Desa yang dikelolah Pemdes Tawalian Timur tidak mungkin dapat memenuhi keinginan Masyarakat setempat.
 |
| Saulinggi Kades Tawaliang .(foto Awt/hikma) |
Olehnya itu Saulinggi tetap berharap adanya uluran tangan dari pemerintah kabupaten mamasa dan pemerintah provinsi sulawesi barat untuk membantu masyarakat Tawalian Timur,sehingga Desa Tawalian Timur bisa berkembang sejajar dengan desa desa maju lainnya.
Hari ini Awak media menyaksikan secara langsung proses pekerjaan Btonisasi sepanjang 175 meter yang menghubungkan antara dusun tatale dengan dusun Tandung dengan sumber dana DDS sebesar Rp.229.465.060,- (Dua ratus dua puluh sembilan juta empat ratus enam puluh lima ribu enam puluh rupiah).
Kita semua berdoa dan tetap berupaya, semoga Kedepan pembangunan di desa tawalian timur tetap berlanjut dan berkesinambungan.
Olehnya itu, Saulinggi berharap adanya dukungan dan semangat dari segenap masyarakat tawalian timur, agar kedepan desa kita ini tetap eksis menggenjot pembangunan fisik maupun pembangunan non fisik lainya.
Saulinggi menambahkan bahwa dalam proses pekerjaan di desa tawalian timur, Pemerintah desa bekerjasama dengan Tim Pelaksana Kegiatan (TPK) ,melibatkan masyarakat sekitar sebagai wujud nyata membangun desa dengan semangat pemberdayaan Masyarakat sekitar. Kata Saulinggi kepada media ini. (AWT/Hikma)
.JPG)
