KABARDESA.co.id, Aceh Barat Daya - Sembilan Gampong (Desa) dalam kecamatan Setia Kabupaten Aceh Barat Daya (Abdya) mengikuti Musrenbang Kecamatan. Kegiatan yang dibuka oleh Camat setempat berlangsung di aula kantor Camat Setia, Kamis (25/2/2021).
Dalam kata sambutannya Camat Setia, Raifin SPdSD menyayangkan ada dua gampong yang tidak menginput usulan kegiatannya ke aplikasi Sistem Informasi Pemerintah Daerah (SIPD), yaitu gampong Tangan Tangan Cut dan gampong Ujong Tanoh.
"Kami sangat menyayangkan ada dua gampong yang tidak menginput kegiatannya ke SIPD. Tentunya kekosongan usulan tersebut sangat merugikan bagi gampong itu sendiri", ungkapnya.
Berdasarkan keterangan yang KABARDESA.co.id dapatkan dari Sekdes Tangan Tangan Cut, Irwan SPd, kekosongan usulan kegiatan untuk tahun 2022 di gampong mereka murni kesalahan aparatur nya yang minim informasi terkait teknis penginputan tersebut.
"Ini menjadi pelajaran bagi kami kedepan, terutama pentingnya membangun komunikasi dengan pihak terkait, dalam hal ini kecamatan dan Bappeda," ujar nya.
Begitu juga dengan gampong Ujong Tanoh, berdasarkan pengakuan Operator nya, Firdaus. Mereka sudah melakukan penginputan usulan tersebut, tapi tidak terbaca di sistem.
"Sebetulnya ada kami input ke SIPD, tapi tidak terbaca oleh sistem. Setelah Musrenbang ini kami segera ke Bappeda untuk mempertanyakannya lagi," terang nya.
Berdasarkan penjelasan yang dipaparkan di depan peserta Musrenbang, Dedi Syahputra ST MSi salah satu Kabid Bappeda Abdya menjelaskan bahwa bagi gampong yang usulan kegiatan nya kosong tidak bisa lagi diusulkan karena server nya sudah dikunci.
Masih menurut penjelasan Dedi, adanya pembatasan waktu penginputan usulan diperlukan agar pihak Bappeda punya waktu untuk melakukan verifikasi terkait usulan tersebut. Kemudian yang terpenting lagi tidak adanya usulan kegiatan siluman kedepannya. (R. Sugara)
.JPG)
