 |
| Bupati Polman H. Samsul Mahmud saat memberikan sambutan di acara Maulid Nabi Muhammad. Saw. (foto Acm/Un) |
KabarDesa. co. id. SULBAR--Panitia Hari Besar Islam (PHBI) Kabupaten Polewali Mandar menggelar peringatan Maulid Nabi Besar Muhammad SAW di Masjid Agung Syuhada Polewali, Jumat (31/10/2025).
Acara berlangsung khidmat dan dihadiri Bupati Polewali Mandar H. Samsul Mahmud, yang dalam sambutannya menyampaikan lima poin penting terkait nilai keagamaan dan arah kebijakan pembangunan daerah.
Dalam sambutannya, Bupati Samsul Mahmud terlebih dahulu mengajak umat Islam di Polewali Mandar untuk meneladani dan menumbuhkan kecintaan kepada Rasulullah SAW.
“Salah satu bentuk kecintaan kita kepada Rasulullah SAW adalah dengan memperingati Maulid Nabi dan meneladani akhlaknya dalam kehidupan sehari-hari,” ujar Bupati.
Lebih lanjut, Bupati menyampaikan lima poin utama dalam arah kebijakan pemerintah daerah:
1. Menumbuhkan Kecintaan kepada Rasulullah SAW
– Dengan memperingati Maulid Nabi sebagai bentuk cinta dan penghormatan kepada Nabi Muhammad SAW.
2. Menjadikan Masjid Agung Syuhada sebagai Islamic Center
– Pemerintah daerah berkomitmen menjadikan Masjid Agung Syuhada sebagai pusat kegiatan keagamaan di Kabupaten Polewali Mandar.
3. Komitmen terhadap Kesejahteraan ASN dan P3K
– Pemerintah daerah memastikan pembayaran gaji P3K selama 12 bulan penuh, meskipun terdapat daerah lain yang belum mampu melakukannya.
4. Pembangunan Sekolah Rakyat (SR) Tahun 2026
– Akan direalisasikan pada tahun 2026 dengan dukungan anggaran sebesar Rp230 miliar dari pemerintah pusat. Pemda Polman telah menyiapkan lahan untuk proyek tersebut.
5. Pembangunan Irigasi di Paku Tahun 2026
- Sebagai bagian dari upaya memperkuat sektor pertanian dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
“Kami berharap dukungan seluruh masyarakat untuk mewujudkan Polewali Mandar yang lebih baik. Kunci keberhasilan pembangunan ada pada kolaborasi antara pemerintah, masyarakat, dan seluruh elemen lainnya,” tutup Bupati.
Turut hadir dalam acara tersebut Wakil Bupati Polewali Mandar, Sekretaris Daerah, Ketua DPRD, perwakilan Forkopimda, Ketua MUI, Ketua Pembangunan Masjid Syuhada, Kepala Kantor Kemenag, serta para pimpinan OPD, staf ahli, dan asisten Sekretariat Daerah.
Hikmah Maulid dibawakan oleh Imam Besar Masjid Agung Syuhada, Sayyid Fadlun Al-Mahdali, yang menyampaikan pesan spiritual tentang pentingnya meneladani akhlak Rasulullah SAW dalam membangun kehidupan yang damai dan berkeadaban.
