![]() |
Wagub Sulbar Salim S. Mengga Hadiri Rakornas Binwas 2025, Pemprov Siap Perkuat Fungsi Pengawasan Daerah (foto fr/Hkm) |
KabarDesa. co. id. JAKARTA-- Wakil Gubernur Sulawesi Barat, Salim S. Mengga, didampingi Inspektur Daerah Provinsi Sulbar, M. Natsir, menghadiri Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) Pembinaan dan Pengawasan (Binwas) Inspektorat Daerah Tahun 2025 yang digelar di Hotel Pullman, Jakarta Barat, Kamis (9/10/2025).
Rakornas tahun ini mengusung tema “Penguatan Sinergi Pembinaan dan Pengawasan dalam Rangka Mendukung Keberhasilan Program Strategis Nasional pada Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah.”
Dalam arahannya, Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tito Karnavian menegaskan pentingnya peran aktif Inspektorat Daerah dalam melakukan pengawasan sejak tahap perencanaan program.
Ia menekankan bahwa ukuran keberhasilan pengawasan bukan pada banyaknya temuan pelanggaran, tetapi pada semakin menurunnya pelanggaran akibat fungsi pencegahan dan pengawasan yang berjalan efektif.
“Prinsip dasar pengawasan adalah menjaga agar tidak terjadi pelanggaran. Jangan sampai ukurannya makin banyak menemukan kesalahan berarti makin baik — justru makin sedikit kesalahan karena pengawasan yang efektif, itu yang benar,” tegas Mendagri Tito Karnavian.
Mendagri juga berharap sinergi antara Inspektorat Daerah dan Inspektorat Jenderal Kemendagri semakin diperkuat untuk mendukung pelaksanaan program strategis nasional serta peningkatan tata kelola pemerintahan yang transparan dan akuntabel.
Menanggapi hal tersebut, Wakil Gubernur Sulbar Salim S. Mengga menyampaikan apresiasi atas pelaksanaan Rakornas Binwas 2025 yang menjadi forum penting dalam memperkuat koordinasi dan sinergi pengawasan antar daerah.
“Pengawasan yang kuat dan kolaboratif menjadi kunci keberhasilan tata kelola pemerintahan yang baik. Rakornas ini menjadi ruang penting bagi seluruh inspektorat untuk memperkuat sinergi, berbagi pengalaman, dan menyatukan langkah dalam mendukung pembangunan yang bersih dan akuntabel.
Pemerintah Provinsi Sulbar berkomitmen terus memperkuat fungsi pengawasan internal agar setiap program pembangunan berjalan efektif, efisien, dan berpihak pada masyarakat,” ujar Wagub Sulbar.
Sementara itu, Inspektur Daerah Provinsi Sulbar, M. Natsir, menilai Rakornas Binwas menjadi momentum penting untuk memperkuat kapasitas dan sinergi pengawasan di daerah, sejalan dengan visi-misi Gubernur dan Wakil Gubernur Sulbar, Suhardi Duka dan Salim S. Mengga.
“Arahan Mendagri sangat relevan, bahwa pengawasan yang baik bukan hanya mendeteksi kesalahan, tetapi juga mencegahnya. Ke depan, kami di Inspektorat Sulbar berkomitmen memperkuat pengawasan sejak tahap perencanaan hingga pelaporan agar pembangunan di Sulbar berjalan akuntabel dan tepat sasaran,” tutur M. Natsir.
Dengan semangat sinergi dan profesionalisme, Pemerintah Provinsi Sulawesi Barat melalui Inspektorat Daerah siap berperan aktif dalam mewujudkan penyelenggaraan pemerintahan yang bersih, efektif, dan berorientasi hasil guna mewujudkan Sulbar Maju dan Sejahtera.
Rakornas Binwas 2025 juga menghadirkan sejumlah tokoh nasional sebagai narasumber, antara lain Ketua KPK Setyo Budiyanto, Kepala BPKP Muhammad Yusuf Ateh, dan Kepala Badan Pengendalian Pembangunan dan Investigasi Khusus (Bapisus) Aries Marsudiyanto. Mereka membawakan materi terkait strategi pengawasan, pemberantasan korupsi, dan peningkatan kapasitas Aparat Pengawasan Intern Pemerintah (APIP).
Selain itu, Rakornas turut dirangkaikan dengan penyerahan Penghargaan Anggaraksa Dharma kepada Inspektur Daerah berkinerja terbaik oleh Mendagri, serta penandatanganan Nota Kesepahaman Penguatan APIP Daerah antara Kemendagri dan BPKP. Kegiatan juga ditandai dengan peluncuran Aplikasi Sistem Informasi Pengawasan Keuangan Desa (SISWASKEUDES) sebagai inovasi pengawasan digital dalam pengelolaan keuangan desa.
Rangkaian Rakornas akan berlanjut hingga Jumat, 10 Oktober 2025, dengan agenda Forum Inspektur Daerah Seluruh Indonesia (FIDSI), termasuk pembacaan laporan pertanggungjawaban Ketua FIDSI periode 2021–2025 serta pemilihan Ketua Umum FIDSI periode 2025–2029.