 |
| H. Mashur bin Mohd Alias menemui sejumlah tokoh perempuan di Cafe Senja, Kota Pangkajene Sidrap. |
KabarDesa.co.id, SIDRAP---Bakal Calon Bupati Sidrap H. Mashur bin Mohd Alias terus proaktif melakukan komunikasi politik dengan partai-partai politik dan aktif melakukan sosialisasi dengan berbagai elemen masyarakat.
Hal tersebut diungkapkan Koordinator Tim Hijrah Baharuddin Andang ke redaksi media ini, Selasa malam.
Kali ini, urai Baharuddin Andang, H. Mashur bin Mohd Alias menemui sejumlah tokoh perempuan di Cafe Senja, Kota Pangkajene Sidrap.
Untuk memanfaatkan momen syawalan ini, H. Mashur Bin Mohd. Alias berilaturrahim dengan tokoh-tokoh perempuan didampingi oleh isteri tercinta Dra. Hj. Diah Catur Budiarti (Penasihat Tim Srikandi Macenning), Baharuddin Andang (Koordinator Tim Hijrah, Koordinator Divisi Relawan Hijrah dan Salfiah Sanusi (Ketua Relawan Srikandi Macenning) serta anggota tim lainnya.
Tokoh-tokoh perempuan yang hadir dalam acara itu, diantaranya: Hj. Rohani Ihsan (anggota Ikatan Keluarga DPRD Sidrap), Hj. Fatmawati (mantan anggota DPRD Sidrap), Nurjannah Lemmang (Sekretaris Organisasi Istri Veteran Sidrap) dan Hasnadiah (anggota Koalisi Perempuan Indonesia).
Selain itu hadir pula, Suraedah (Sekretaris Dewan Kerja Cabang KKBS) Hj. Risma Abdullah (pengusaha perempuan) dan tokoh perempuan lainnya.
Pada kesempatan itu, Dra. Hj. Diah Catur Budiarti menyampaikan bahwa “ Bila H. Mashur diberi amanah memimpin Sidrap, dia tidak akan mencampuri urusan pemerintahan, tetapi dengan modal ilmu dan keterampilan yang dimilikinya akan focus melakukan pembinaan kepada organisasi perempuan ”.
Selanjutnya, Kordinator Tim HIijrah Dr. Ir. Baharuddin Andang mengungkapkan bahwa beliau (H. Mashur) di hadapan para tokoh perempuan itu menegaskan kembali bahwa, kenapa harus memilih H. Mashur? Jawabannya, karena beliau memiliki potensi dan kompetensi sehingga memiliki peluang untuk bisa menyelesaikan masalah yang dihadapi masyarakat Kabupaten Sidrap saat ini.
Secara riil sedikitnya diungkapkan 4 (empat) alasan utama sehingga harus memilih H. Mashur.
Pertama, H. Mashur memiliki kompetensi yang mumpuni. Kedua, memiliki jaringan secara nasional dan internasional yang luas. Ketiga, memiliki integritas yang baik. Keempat, memiliki kemampuan finansial yang sudah cukup untuk memberikan jaminan hidup baginya.
Atas dasar itu H. Mashur menegaskan, jika terpilih memimpin Sidrap 5 tahun ke depan, dirinya tak mau lagi menerima semacam fee dari kontraktor, ataukah pejabat-pejabat yang dipromosikan menempati satu jabatan tertentu.
Oleh karena itu dalam orasi politiknya, H. Mashur menyampaikan agar memilih pemimpin yang pintar, cerdas dan berani melakukan kegiatan-kegiatan “berkemajuan” yang selama ini masih sulit dilakukan oleh pemimpin sebelumnya.
Selanjutnya, H. Mashur konsisten menggelorakan bahwa dirinya siap mewakafkan diri untuk memperbaiki tanah kelahirannya Kabupaten Sidrap ke depan jika diberikan amanah oleh masyarakat.
Kemudian, yang cukup sensasional, H. Mashur berkomitmen bahwa dengan jaringan nasional yang dimiliki, berpotensi meningkatkan (mendongkrak) APBD Kabupaten Sidrap dari Rp 1,2 T (triliun) menjadi Rp 5,0 T.
Demikian pula dengan jaringan internasional yang dimiliki, maka H. Mashur berpotensi mendatangkan investor asing untuk mengerakkan dan memacu pertumbuhan perekonomian masyarakat serta meningkatkan laju pembanguan di Sidrap.
"Dengan kompetensi, integritas dan pengalaman yang dimiiki, akan memudahkan H. Mashur bisa menata pemerintahan yang baik, bermartabat dan berkualitas, "kata Kordinator Tim Hijrah mencetuskan.(Bahri/AIM)
.JPG)
