Notification

×

Iklan

.

Iklan

.

Advetorial

Ratih Megasari Gelar Bintek Bincang Kreatif Bagi Pelaku UMKM

| Mei 04, 2023 WIB


Penyerahan cendramata dari Menteri Kemneparekraf ( Tentra kostum coklat ) kepada Ratih Megasari Singkarru anggita DPR RI Komisi X pada kegiatan Bimbingan Teknis Bincang Kreatif Optimalisasi Seni Musik di Era Digital dan Sosial Media di Polewali Mandar ,  (foto yuni)


Kabardesa.id.Polman.Sulbar-- Bimbingan Teknis Bincang Kreatif Optimalisasi Seni Musik di Era Digital dan Sosial Media di Polewali Mandar , bertempar ruang pertemuan hktel Ratih Kabuoaten Polewali Mandar Prov Sulawesi Barat .Kamis  4 Mei 


Kegiatan dihadiri Tetra Tianiafi, Koordinator Penerbitan dan Perikalan, Kemenparekraf RI,  DR. Aco Mussad HM Dinas Pemuda, Kebudayaan dan Pariwisata Kab. Polewali Mandar, Ratih Megasari Singkarru, Anggota Komisi X-DPR RI

Juang Manyala, Praktisi Industri Musik serta kegiatan diikuti 60 peserta yang tetdiri dari pelaku UMKM dan pelaku Pariwisata di Kabupaten Polewali Mandar


Kegiatan yang diwarnai Tari Bala Tau dibawakan oleh para penari dari Sanggar Seni Laut Biru. yang mengisahkan kebiasaan suku Mandar dalam menentukan pihak yang benar dan salah dalam sebuah perselisihan. 


Bala tau merupakan nama daerah di Kecamatan Tinambung Polewali Mandar yang menjadi lokasi pengadilan suku mandar. Perselisihan yang berlangsung antar dua pihak akan diselesaikan dengan adu ketahanan minyak panas oleh perempuan serta adu perang bagi laki-laki, pihak yang menang akan diputuskan sebagai pihak yang benar sementara pihak yang kalah akan langsung dinyatakan bersalah dalam perselisah tersebut. 


Tentra S.Pd., M. Ikom Koordinator Penerbitan dan Periklanan, Kemenparekraf, dalam sambutannya menyampaikan :Rasa syukurnya  dapat berkunjung di Polewali Mandar untuk pertama kalinya bersama dengan tim.


Lanjut nya Kegiatan ini membawa misi dari Mentri Kemenparekraf untuk terus mengakselerasi pengembangan sektor Pariwisata dan Ekonomi Kreatif yang terdapat di Indonesia. 


Menteri Kemneparekraf memiliki target untuk mengembangkan sebanyak 4,4 jt pelaku ekonomi kreatif dan pariwisata di Indonesia nantinya. 


Berdasarkan definisi menurut UU, ekonomi kreatif adalah cara menciptakan nilai tambah dari sebuah produk yang telah ada dengan mengikuti perkembangan zaman. Sedangkan pelaku ekonomi kreatif adalah perseorangan atau kelompok yang terlibat dalam pengelolaannya. 


Kegiatan kreatif sendiri terbagi menjadi 17 bidang yang salah satu didalamnya adalah musik. Pariwisata dan ekonomi kreatif adalah sektor yang memiliki potensi besar untuk dikembangkan dan menjadi salah satu sumber untuk meningkatkan pendapatan masyarakat setempat.


Masih dengan Tentra berdasarkan hal tersebut kemudian kegiatan ini diselenggarakan guna membantu mengembangkan Pariwisata dan Ekomoni kreatif dari Polewali Mandar. 


" Polewali Mandar memiliki potensi pariwisata yang sangat besar, sehingga hal ini kemudian menjadi tugas bagi pemerintah dalam hal ini Kemenparekraf bersinergi dengan pemerintah setempat untuk mendorong pengembangan hal tersebut. Jelas Tentra lebih rinci .



Sementara Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Polewali Mandar, Dr. Aco Musaddat dalam sambutannya beliau mengatakan Polewali mandar telah dicanangkan sebagai kota festival, yang mana telah banyak dilaksanakan kegiatan festival di daerah ini, namun hal tersebut masih harus terus memperoleh dukungan agar terus bertumbuh dan berkembang ke arah yang lebih baik. 


Menurutnya Media sosial menjadi sebuah wadah yang dapat digunakan untuk mendongkrak sektor Pariwisata yang terdapat di Polewali mandar. 


Hal ini dapat dimulai dengan menggait anak muda, ini didasari karena anak muda menjadi pengguna paling masif disosial media. Sehingga dengan menarik minat anak muda untuk melakukan promosi di sosial media, maka teknik ini diharapkan dapat banyak membantu menyebarluaskan informasi tentang pariwisata dan ekonomi kreatif di polewali mandar.


Aco berharap kegiatan ini merupakan sebuah titik awal untuk mengembangkan sektor pariwisata dan ekonomi kreatif, salah satu upaya yang telah dilakukan pemerintah untuk mengembangkan sektor pariwisata adalah dengan membuat paket wisata yang kemudian dapat disodorkan pada pihak swasta untuk dikelola dan membantu pengembangan produk wisata agar lebih maksimal. 


Senada dengan Ratih Megasari Singkarru, Anggota Komisi X-DPR RI, dalam sambutannya mengatakan Kebudayaan sejatinya memiliki peran yang sangat krusial bagi pengembangan suatu wilayah. Kebudayaan dapat menjadi jalan untuk melakukan diplomasi antar negara juga secara lebih luas menjadi wajah negara di mata dunia.


Polewali mandar telah memiliki banyak potensi pariwisata yang terus tumbuh dan bermunculan, kondisi ini tentu dapat menjadi pintu untuk mendorong pengembangan dari sektor lain. Pengembangan ini diharapakan dapat bermula dari desa yang menjadi tonggak ekonomi.


Menurut nya dengan terlaksananya kegiatan ini maka diharapkan Kemenparekraf dapat membantu menyediakan wadah untuk pengembangan pariwisata dan ekonomi kreatif di Polewali Mandar sehingga daerah ini dapat membuka pintu selebar-lebarnya untuk dikenal secara lebih luas. Kepada pemerintah setempat, pembicara berpesan untuk dapat merawat dan mempertahankan lokasi pariwisata agar tetap menarik bagi para wisatawan.


Kegiatan dirangkaikan dengan  Penyerahan cenderamata oleh kemenparekraf untuk anggota komisi X DPR RI, Narasumber dan Ketua Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Polewali Mandar.


Sementara  Juang Manyala dalam materinya menjelaskan secara rinci bahwa 

Karya terbaik adalah karya yang dekat dengan keseharian sehingga penikmatnya dapat merasa relate dengan karya yang ditampilkan. 


lanjut Juang mengatakan Narasumber adalah penata musik dalam film Athira salah satu film yang telah meraih banyak nominasi, film ini pula yang menghantarkan narasumber memperoleh berbagai prestasi.


Prolog Ecosystem adalah sebuah sebuah perusahaan yang bergerak dalam industri kreatif. Memiliki motto bersinar dari timur, dengan keyakinan ini prolog berharap dapat memperkenalkan seniman dan para pelaku kreatif yyang berasal dari timur. Prolog telah didirikan sejak tahun 2015 di Makassar dan saat ini telah berdiri selama 7 tahun. Prolog berlandaskan prinsip kolektif kreatif, Prolog studio bergiat mendorong kemajuan gagasan seni dan industri kreatif dengan membangun program akademi, inkubator, lokakarya, literasi, workshop, hingga festival.


Closing statement: Pemerintah Polewali mandar telah banyak berupaya untuk meningkatkan industri kreatif yang ada didaerah ini, maka dari itu untuk melanjutkan hal tersebut maka Polewali mandar ini harus membuka diri untuk mulai bekerja secara kolektif kreatif. Meski sulit, tapi justru harus dilakukan untuk kepentingan bersama. Polewali mandar telah memiliki banyak festival, tapi akan sangat bagus jika Polman melaksanakan festival untuk mewadahi berbagai ranah kreatif seperti musik, film dll. Disamping itu, menjadi lebih terbuka terhadap sponsorship juga menjadi kunci untuk membantu berkembangnya festival ini atau kegiatan kreatif lainnya. Jelas Juang


×
Berita Terbaru Update