Notification

×

Iklan

.

Iklan

.

Advetorial

 


Babinsa Koramil 0823/06 Kendit hadiri Rapat Forum Konsultasi Publik di Desa Klatakan

| Mei 02, 2023 WIB

 

Suasana Forum Konsultasi Pulik di Kantor Desa Klatakan (Heru/KabarDesa.co.id)

KabarDesa.co.id - SITUBONDO JATIM, Babinsa Koramil 0823/06 Kendit Serda Yudianto menghadiri Rapat Forum Konsultasi Publik (FKP) dalam rangka Pendataan Awal Registrasi Sosial Ekonomi oleh Badan Pusat Statistik (BPS) Kabupaten Situbondo, Selasa (2/5/2023).

 

Dalam rapat konsultasi publik tersebut juga hadir Kades dan para Ketua RT serta Kepala Dusun se Desa Klatakan. Rapat ini bertujuan validasi data hasil Regsosek tahun 2022 yang berlokasi di kantor Desa Klatakan Kecamatan Kendit, Kabupaten Situbondo.

 

Kepala Desa Klatakan Narwiyoto selaku fasilitator dalam arahannya mengatakan, dalam penyaringan atau penggolongan masyarakat miskin saat ini diharapkan sesuai dengan kriteria yang sudah ditentukan, karena pada dasarnya data sudah ada dan sekarang tinggal penguatan saja. “Saya berharap kepada ketua RT dak Kepala Dusun tidak memiskinkan warganya,” pesan Kades Klatakan dihadapan para RT dan Kepala Dusun se Desa Klatakan.

 

Babinsa Koramil 0823/06 Kendit Serda Yudianto usai mengikuti rapat menyampaikan bahwa pelaksanaan rapat koordinasi tersebut adalah untuk penyempurnaan basis data program perlindungan sosial dan percepatan penghapusan kemiskinan ekstrim, serta terkait dengan Forum Konsultasi Publik (FKP) data hasil Registrasi Sosial Ekonomi (Reg Sosek) yang akan dilaksanakan oleh BPS Situbondo, sehingga diperlukan rapat koordinasi antara stakeholder terkait.

 

“Untuk diketahui, Register Sosial Ekonomi (Reg Sosek) merupakan basis data seluruh penduduk yang didalamnya terdapat profil, kondisi sosial, ekonomi, dan tingkat kesejahteraan masyarakat yang terhubung dengan data induk kependudukan serta basis data lainnya hingga tingkat desa dan kelurahan,” jelas Serda Yudianto.

 

Lebih lanjut, Serda Yudianto mengatakan, dalam rangka mencocokkan data di lapangan, maka Reg Sosek ini melibatkan Kepala Dusun dan Ketua RT untuk menjelaskan kondisi lapangan secara benar. “Para kepala dusun dan RT menyatakan pendapatnyanya secara benar sesuai dengan kondisi di lapangan,” pungkasnya.

 

×
Berita Terbaru Update