Notification

×

Iklan

Iklan

Kepala Dinas Pariwisata Sulbar Buka Baqba Toa Katinting Race 2025

Sabtu, 15 November 2025 | 15:01 WIB |

Kepala Dinas Pariwisata Sulbar Buka Baqba Toa Katinting Race 2025 (foto frf/Hkm) 

KabarDesa. co. id. SULBAR-Kepala Dinas Pariwisata Provinsi Sulawesi Barat (Sulbar), Bau Akram Dai, mewakili Gubernur Sulbar Suhardi Duka membuka secara resmi Baqba Toa Katinting Race 2025, di Pantai Baqba Toa, Desa Lapeo, Kecamatan Campalagian, Kabupaten Polewali Mandar, Jumat, 14 November 2025.


Pembukaan Baqba Toa Katinting Race 2025 juga dihadiri Plt. Kadis Pemuda, Olahraga dan Pariwisata Polewali Mandar, unsur TNI dan Kepolisian Kecamatan Campalagian, Perwakilan BRI, Dewan Pengawas BCC Championship Katinting Race, Pemerintah Desa Lapeo, serta tokoh masyarakat dan pemuda.


Dalam sambutannya, Kepala Dinas Pariwisata Sulbar, Bau Akram Dai manyampaikan bahwa event lomba katinting ini akan berdampak positif bagi masyarakat dari berbagai sisi.


"Baqba Toa Katinting Race tentu akan memberi manfaat luas bagi  masyarakat, baik dari sisi olahraga, pelestarian budaya, juga bagi pembangunan pariwisata dan pengembangan ekonomi masyarakat," kata Bau Akram.


Menurutnya, Pantai Baqba Toa sebagai destinasi wisata bahari akan semakin dikenal dan menarik wisatawan untuk berkunjung ke sana, sehingga berdampak ekonomi terutama bagi pelaku ekonomi kreatif dan UMKM serta penyedia jasa wisata di Pantai Baqba Toa. Hal mana sejalan dengan Program Panca Daya Gubernur Sulbar Suhardi Duka, dan Wakilnya, Salim S Mengga untuk mendorong pertumbuhan ekonomi yang inklusif dan berkelanjutan. 


"Melalui event Katinting ini, potensi wisata Sulbar, khususnya wisata bahari BaqbaToa ini akan semakin dikenal dan mendapat kunjungan wisatawan yang lebih banyak. Dampaknya kemudian dapat dirasakan oleh semua masyarakat Baqba Toa, terutama mereka yang berkaitan langsung dengan aktivitas ekonomi yang ada di pantai wisata ini," urai Bau Akram.


Kepala Dinas Pariwisata Sulbar mendorong agar event yang sama dapat dibuat sebagai agenda rutin dan menjadi event tahunan di Polewali Mandar. 


"Pelaksanaan event atau festival yang melibatkan pelaku ekonomi kreatif atau UMKM terbukti memberi dampak signifikan bagi pergerakan ekonomi di Sulbar. Bahkan menjadi salah satu yang paling kuat berkonstribusi pada pertumbuhan ekonomi Sulbar. Olehnya, event ini mestinya dapat dibuat sebagai event tahunan," tambahnya.


Sementara itu, Kepala Desa Lapeo, Noor Wandi Yusuf, yang juga menjadi Panitia Pelaksana Lomba menyampaikan bahwa kegiatan Baqba Toa Katinting Race 2025 akan berlangsung selama tiga hari yakni Jumat sampai Minggu (14-16 November 2025). 


Sebanyak 17 tim dengan 40 perahu siap berpacu kecepatan dalam lomba yang mengusung Slogan "Satu Laut, Satu Kecepatan, Satu Sulawesi". Bagi para pemenang disediakan total hadiah 30 juta, juga mesin perahu untuk juara 1 dan 2.


Noor Wandi berharap target 5000 pengunjung akan dapat dicapai selama pelaksanaan lomba sehingga semakin banyak gerak ekonomi masyarakat Lapeo yang terdampak dari event tersebut. 

×
Berita Terbaru Update