Notification

×

Iklan

.

Iklan

.

Advetorial

Sekda Buton Tengah : Penerimaan Gaji dan TPP Harus Tunjukkan Vaksin Boster

| Agustus 03, 2022 WIB
Sekretaris Daerah Kabupaten Buton Tengah, Kostantinjs Bukide, SH., M.Si (Foto : Muhammad Shabuur/kabardesa.co.id)

KABARDESA.CO.ID, BUTON TENGAH -  Viralnya sejumlah aparatur sipil negara (ASN) yang harusnya memberi contoh positif kepada masyarakat yang malah melarikan diri saat akan diberi vaksin booster di halaman kantor Pemkab Buton Tengah, membuat Sekretaris daerah (Sekda) Kabupaten Buton Tengah, Kostantinus Bukide memberi pesan tegas.

Diketahui sejumlah pegawai sipil negara kabur dengan cara melompati pagar setelah pintu gerbang kantor pemerintah daerah yang ditutup usai apel akbar pada hari Senin (1/8) lalu.

"Dengan kejadian ASN lompat pagar, beliau (Pejabat Bupati Buton Tengah) ditegur Gubernur Sultra, jadi beliau sudah perintahkan, pengajuan tambahan penghasilan pegawai (TPP) pada permintaan ASN harus dilampirkan kartu vaksin boster" Tegas Kostantinus Bukide saat dimintai tanggapanya usai memimpin rapat persiapan HUT RI ke 77 tahun, di Aula Kantor Bupati Buton Tengah, Rabu (3/8/2022).

Jenderal ASN Buton Tengah ini menjamin tidak akan membayarkan ASN yang belum melakukan vaksinasi Boster.

"Kalau belum, kita tidak bayarkan termasuk non ASN, penerimaan honor harus melampirkan kartu vaksinasi dan harus boster" Ungkapnya.

Untuk ASN kemarin yang lompat pagar Kostantinus berharap untuk sadar dan tidak memberi contoh yang negatif alias tidak terpuji kepada masyarakat.

"Segeralah ke Puskesmas, dan jangan lagi mengulangi, karena sangat memalukan saat pak Bupati minta, pak Dandim minta dan saya sendiri sebagai Sekda meminta vaksin kok dia lari!, seandainya kita tau kita kasi sanksi disiplin," Ungkapnya.

"Nanti kita vaksin tu pakai paku tuh...."Candanya. (Muhammad Shabuur)
×
Berita Terbaru Update