 |
| Foto: Bupati Luwu Utara dalam sambutannya di acara Pamsimas III 2021 -- dok.kabardesa |
KABARDESA.CO.ID, LUWU UTARA - Pelatihan Penguatan Aparatur Desa dan Kecamatan Program Pamsimas IIII 2021 diadakan oleh Regional Oversight Management Services (ROMS). Pelatihan digelar selama empat hari, 20-23 Oktober 2021. di Aula Hotel Bukit Indah Masamba.
Bupati Luwu Utara Indah Putri Indriani (IDP), berharap kegiatan pelatihan ini dapat diikuti dengan sungguh-sunggguh oleh seluruh perwakilan aparatur, baik di desa maupun kecamatan.
“Itulah tadi kenapa saya absen karena tadi disebut maksud dan tujuan kegiatan ini adalah membangun sinergi dan menyusun rancangan tidak lanjut yang seluruhnya melibatkan unsur pemerintahan desa dan kecamatan,” kata IDP mengawali sambutannya.
Pelatihan diikuti 94 peserta terdiri dari 79 desa penerima program Pamsimas 2014-2021 dan 15 kecamatan sebaran desa program Pamsimas masing-masing 1 orang.
IDP beranggapan bahwa kehadiran peserta menjadi sangat penting. Karena merupakan bagian dari wujud komitmen pemerintah dalam menghadirkan air yang layak dikonsumsi masyarakat.
“Jadi, untuk penyelenggara kegiatan, tolong dikonfirmasi dulu kehadiran peserta karena kita ketahui, berbicara tentang air minum ini adalah atensi yang bukan hanya berbicara tentang Indonesia, tapi juga dunia, karena merupakan satu dari 17 tujuan pembangunan berkelanjutan atau Sustainable Development Goals (SDGs),” terangnya.
“Betapa pentingnya kehadiran kita untuk memastikan apa yang sudah terbangun tetap terjaga. Kita berharap kualitas air minum bisa kita tingkatkan,” harap dia.
IDP mengharapkan para aparatur daerah mengikuti kegiatan ini dengan sungguh-sungguh untuk selanjutnya nanti dipraktekkan di lapangan.
Sebelumnya, District Coordinator ROMS Kabupaten Luwu Utara, Andi Rafiuddin, menyebutkan tujuan kegiatan ini adalah untuk menyamakan pemahaman peserta terhadap juknis kerjasama jasa untuk kegiatan air minum dan sanitasi, untuk membangun komitmen peserta agar bersedia melanjutkan program air minum dan sanitasi di desanya melalui kerja sama di desa serta menyusun rencana kerja tindak lanjut pemerintah desa dan kecamatan dalam mewujudkan kerjasama jasa untuk kegiatan air minum dan sanitasi.
Sekadar diketahui, program Pamsimas adalah salah satu program unggulan pemerintah dalam penyediaan air bersih dan sanitasi bagi masyarakat di pedesaan melalui pendekatan berbasis masyarakat. Turut hadir dalam kegiatan ini, Kepala Bappelitbangda Alauddin Sukri, Kepala Dinas Kesehatan Marhani Katma, dan Kepala Dinas PMD Misbah.
Bupati perempuan pertama di Sulsel ini berharap seluruh masyarakat, khususnya yang berada di daerah yang topografinya sulit mendapatkan air bersih, bisa segera menikmati air bersih. (JG)
.JPG)
